Kota Bogor (B.in) – Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) kembali melakukan verifikasi kepada calon pedagang untuk mengisi sisa los yang masih belum terisi di Pasar Unit Tanah Baru Kota Bogor.
“Ada 200 orang calon pedagang telah mendaftar (waiting list) untuk mengisi sisa los yang masih tersedia,”Ungkap Kepala Unit Pasar Tanah Baru, Syaiful Alfriadi melalui rilis di Bogor, Kamis (8/9/22).
Lebih lanjut Syaiful menjelaskan, Verifikasi itu dilakukan mulai tanggal 5 September 2022 sampai 4 Oktober 2022 dari pukul 09:00 WIB sampai pukul 15:00 WIB. Hasil verifikasi itu untuk mengisi 80 los yang masih tersedia di Pasar Tanah Baru.
“Kita akan mencari kekurangan pedagang untuk mengisi los yang masih tersedia,” jelas Syaiful.
Sebelumnya, menurut Syaiful bahwa Perumda PPJ telah melaksanakan sosialisasi dan verifikasi teknis kepada para pedagang di Pasar Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, pada Senin (30/5).
“Kegiatan ini untuk memastikan para pedagang sudah terverifikasi dan terdaftar di Kementerian Perdagangan RI (Kemendag),”Tuturnya.
Sosialisasi tersebut juga sambung dia sebagai tahap awal para pedagang Pasar Tanah Baru yang sudah terdaftar di kementerian yang nantinya para pedagang yang sudah terdata itu akan diverifikasi ulang.
Syaiful menyebutkan hasil verifikasi tersebut yakni sebanyak 60 orang pedagang terdiri dari 14 pedagang kios dan 46 pedagang los dari total 140 tempat. Jadi masih ada 80 los lagi yang belum terisi.
Untuk itu, pihak Pasar Tanah Baru selanjutnya melakukan verifikasi kepada calon pedagang yang waiting list untuk mengisi los yang masih tersedia.
Lalu, kata Syaiful pihaknya akan menghubungi para pedagang yang sudah waiting list untuk verifikasi dengan membawa perlengkapan seperti foto copy KTP, KK, NPWP, NIB (jika ada), dan Materai 10ribu.
“Kepada pedagang yang sudah pendaftaran, waiting list, kami akan hubungi untuk melakukan verifikasi sebagai syarat menjadi pedagang Pasar Tanah Baru,” Papar Syaiful.
Adapun sambung Syaiful bahwa Pasar Tanah Baru juga akan mengoperasikan pasar Kuliner mulai jam 17:00 WIB sampai 00:00 WIB setelah selesai aktivitas pasar yang beroperasi di pagi hari.
“Untuk pengoperasian Kuliner itu menggunakan sistem bongkar pasar, membawa gerobak sendiri. Hal itu karena akan kembali digunakan pedagang pasang yang beraktivitas pagi hari,”pungkasnya.
Editor: Anwar
